Bismillah
Kemarin sore saya diajak bos ikutan rapat yang ngebahas soal anggaran, rada mumet-mumet juga karna saya masih unyuu soal ginian, halah!
Belom lama rapat jalan, salah seorang sekretaris bos datang bawa minuman teh, kopi, Mizone, mie rebus, kacang, bongkol dan nasi gemuk. Eeehh..kok berasa penjual di terminal ya??
Enggak ding!
Dia cuma bawa minuman kopi sama teh :P Saya pun ditawarin mau minuman apa, karna saya memang lagi mumet+ngantuk jadi kayaknya saya butuh kafein, saya pun milih kopi.
Ketika keluar ruangan, saya diberondong pertanyaan sama bapak-bapak disana.
"Widiih, gaya bener minum kopi. Kamu minum kopi Ka? Beneran? Serius?"
Saya cuma nyengir sambil ngangguk gak jelas.
"Minum kopi biasanya bareng rokok Ka"
Eeh???! Rokok?
Kenapa enggak sekalian aja saya dikasih kartu remi trus disuruh mangkal di pojokan ojek?! *enggaknyambung*
Saya jadi mikir, aneh ya perempuan minum kopi?? Apa kopi cuma identik dengan laki-laki? Apa kalau perempuan minum kopi kesannya jadi jelek??
Dibanding minuman hangat lain, entah kenapa saya suka kopi. Saya juga lupa sejak kapan jadi penyuka kafein, yang saya inget dulu saya benci minuman yang bisa bikin gigi karatan itu. Jangankan untuk minum, ngeliatnya aja bikin eneg.
Tapi setelah nekat coba berapa kali, saya mulai jatuh cinta sama minuman ini, dan hampir tiap hari minum kopi. Kalau kopi diminum pagi-pagi bisa bikin semangat, naah kalo diminum waktu lagi galau, kopi sukses bikin perasaan saya jadi baik dan tenang :) #tsaaahh
image google |
Menurut om Wikipedia jenis kopi ada banyak, ada Capucino, Espresso, Coffe Late, Thai Coffee, Macchiato dan banyak lagi yang rasanya pasti Waah. Uhm..Saya penasaran pengen coba semuanya dan liat penyajiannya langsung di coffee shop. Sayangnya ditempat saya enggak ada tuh coffee shop yang jual macam-macam minuman kopi, yang ada juga warung pojokan yang jualnya kopi hitam pekat+bapak-bapak yang lagi nongkrong main gaplek. *hajjjeehh*
Dibanding kopi bubuk yang kalau dibikin warnanya jadi hitam pekat, saya lebih suka kopi bubuk sachet-an yang banyak dijual dipasaran dengan berbagai jenis dan rasanya yang ...sluurp. Sudah beberapa yang saya coba, termasuk kopi yang berasal dari sisa kotoran luwak/musang yang sekarang banyak dijual persachet kecil. Rasanya enak! sayangnya karna saya masih ragu dengan minuman kopi jenis itu saya enggak mau nyoba lagi.
Akhir-akhir ini maag saya mulai beraksi, mau tak mau saya jadi mengurangi kopi. Hanya berkurang ya bukan berhenti :)
karna jujur saya sudah teramat suka minuman ini, meskipun banyak penelitian menyimpulkan kopi punya efek negatif untuk perempuan yang minum kopi secara konsumtif. KONSUMTIF, berarti yang minum berlebihan. #ya iyalaah semua yang berlebihan itu gak baik toh?
Syukurlah tingkat konsumsi saya masih dalam taraf wajar, yaa...minimal sehari 1 galon kopi-lah.
Beneran?? Ya enggaklaah ! :P
Syukurlah tingkat konsumsi saya masih dalam taraf wajar, yaa...minimal sehari 1 galon kopi-lah.
Beneran?? Ya enggaklaah ! :P
Balik ke masalah kopi rapat tadi, kayaknya saya gak mau lagi milih minum kopi kalau lagi rapat. Kenapa?? Uhm...Saya pikir saya dapet minuman kopi pake creamer atau sachetan yang rasanya enak, ternyataa kopi yang disajikan itu kopi hitam pekat yang kemarin sukses bikin asam lambung saya naik!! *garuktanah*
...ada yang suka kopi juga??!
Enjoy this life!